Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

Desaku Purwakarta
Rp. 0
Keranjang masih kosong.

Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

Menyemarakkan Desa Wanayasa dengan Wanayasa Kuliner Fair: Bangkitkan UMKM Lokal!

Menyemarakkan Desa Wanayasa dengan Wanayasa Kuliner Fair: Bangkitkan UMKM Lokal!

Wanayasa, 09 September 2023 - Desa Wanayasa, sebuah fase kedamaian yang terletak di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, telah menjadi pusat perhatian sejak pelaksanaan Wanayasa Kuliner Fair (WKF). Acara yang menghadirkan berbagai kelezatan kuliner khas Desa Wanayasa ini tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga merangsang pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah tersebut.

WKF telah menjadi ajang yang dinanti-nanti oleh penduduk setempat. Sejak siang hari, pedagang UMKM lokal mulai mempersiapkan stan-stan mereka dengan penuh semangat. Mereka menampilkan beragam hidangan khas Desa Wanayasa, mulai dari sate maranggi lezat hingga kue tradisional yang lembut dan manis.

Ujar pencetus WKF, Heryadi Erlan Wibisana Djuhayat, S.STP, "WKF adalah momen di mana kita merayakan warisan kuliner dan menghidupkan kembali semangat kewirausahaan di desa kami. Kami ingin mempromosikan kuliner lokal dan memberikan dukungan kepada para pelaku UMKM untuk tumbuh dan berkembang."

Acara ini tidak hanya tentang makanan, tetapi juga tentang budaya. Ada pertunjukan seni tradisional seperti tarian daerah dan pertunjukkan lainnya yang menghiasi panggung utama. Para pengunjung dapat merasakan keindahan budaya Desa Wanayasa sambil menikmati hidangan lezat.

Salah satu pengunjung, Praja IPDN, mengatakan, "Saya sangat senang bisa datang ke WKF. Ini adalah kesempatan bagus untuk menikmati makanan enak dan juga merasakan kehangatan dan keramahan warga Desa Wanayasa."

Selain memanjakan pengunjung dengan makanan, WKF juga memberikan peluang bisnis bagi pelaku UMKM lokal. Mereka dapat menjual produk mereka secara langsung kepada pengunjung yang datang dari berbagai daerah. Hal ini membantu meningkatkan pendapatan dan ekspor produk mereka.

Seiring matahari tenggelam di balik perbukitan, WKF berakhir dengan gemerlap. Namun, semangat yang telah terbakar selama acara ini tetap menyala di hati penduduk Desa Wanayasa. WKF bukan hanya sekadar pesta kuliner, tetapi juga simbol kebangkitan UMKM lokal dan kehidupan komunitas yang semakin kuat. Dengan keberlanjutan acara ini, Desa Wanayasa memegang teguh tradisi kuliner mereka sambil memberikan dorongan ekonomi yang diperlukan bagi UMKM lokal.

Tinggalkan Komentar

Email anda tidak akan ditampilkan. Harap isi semua yang bertanda *

Artikel Terpopuler